Minggu, 24 Maret 2013

Ke(tidak)pastian

berjalan disela onak duri.  merengkuh mengumpulkan daya mencari segala yang patut dicari. indah, semoga indah. pekatnya malam tanpa penerang, tajamkan keheningan. cinta yang tertanam dilubuk terdalam, tak tau kapan terpastikan. pernah ku bertanya apa makna diri ini, namun jawaban tak pernah terlontarkan. menggebu persiapkan segala perbekalan. kobarkan usaha peraihan yang gemilanng. hina? tidak juga, karna hanya coba berikhtiar.

topeng-topeng kemalangan, topeng-topeng keacuhan, semarak diantara manusia-manusia yang mencari kesemuan. pelayaran dari dermaga sepi menuju kota tak bertuan yang sama-sama sunyi. terasa percuma, terasa terbuang, dan aku terasa tak lebih dari angin lalu. tapi entah mengapa, kurasa berlari atau sembunyi dibalik semak belukar bukan pilihan. mungkin jalan terbaik untuk keluar dari labirin kegundahan adalah tetap bertawakal dan berserah diri jadi kepasrahan yang mendalam.

kamu miliki hati, begitu pun diriku. hatiku bisa merasa, apa hatimu juga??? hatiku  bermata, apa hatimu juga??? entahlah, hanya kamu yang tau. ketidakpedulianmu adalah ketidakpastianmu. sering sikap dan perkataanmu menggigil seperti air beku. dalam, kebagian yang terdalam ku selami hatimu, dan semakin kusadari, aku ini hanya punya hak menunggu tanpa boleh meminta.

Kamis, 21 Maret 2013

N*R





kamu yang tawarkan wanginya bunga
kamu juga yang tawarkan panasnya api
khiasan dalam noda-noda berwarna bergelayutan hiasi langit malam

aku yang kerdil miliki duri
tertutup rimbunan daun menyegarkan
sakit bila tertusuk, jelas

aku kamu entah iya entah tidak
keraguan menjadi bayang-bayang yang terdepan

serahkan semua urusan ke Zat pemilik semua hati
Dia penggenggam semua makhluknya

Selasa, 19 Maret 2013

Sulit Susah

hidup tak selalu mudah, malah sering bikin susah bila kita merasa susah.
aaah dasar manusia slalu mengheluh susah dan memang ahli berkeluh kesah.

hidup itu tidak keras, kecuali jika dibandingkan dengan diri manusia yang lembek.
kesulitan yang menghadang harus diterjang dan dilawan,
guna untuk melambungkan kekuatan serta mengasah ketangguhan bermanuver dalam kehidupan itu sendiri.

bersyukurlah, tidak semua berkesempatan, hanya beberapa orang pilihan yang diberikan peluang dan itu salah satunya mungkin dirimu, manusia pilihan, manusia beruntung.
ya beruntung diberi kesempatan untuk jadi lebih tangguh, untuk jadi lebih kuat mengarungi gelombang.

sering kita tidak tau potensi diri sendiri, sering kita tidak tau sebesar apa kemampuan diri sendiri.
tapi yakin dan percayalah bahwa kamu, bahwa kita mampu.
tidak ada yang tak mungkin jika Allah telah berkehendak kan?
yang penting ikhtiar dan doa.

kemudahan itu ujian, kesulitan pun ujian, ujian seberapa besar kita bersyukur pada Zat Yang Maha.

Senin, 18 Maret 2013

Tetap hanya ini

aku dan kamu
dalam keraguan tentang masa depan
nampak kelam jalan di depan

tak kupungkiri ku menyimpan harapan
tak kutampikki ku sisihkan impian

doa, usaha mari kita lakukan
pasrah, tawakal mari kita lakukan

hidup tak selalu dalam keganasan
mati bukan salah satu pintu keluar

kemewahan lain yang ditawarkan syahbandar
tak menelanku tuk menjauhkan diri
kesederhanaanmu digelombang perjuangan
membuatku ingin tetap bergandengan

sifat sabar, ya sabar
sikap percaya, ya percaya
cinta tulus, ya tulus

maaf hanya kemurnian itu yang kuberikan
bukan kesempurnaan yang kutawarkan
dan takkan kulupa doa semoga hari depan akan cerah

Selasa, 05 Maret 2013

Semangat Mimpi



Kamu,

Mimpimu

Keyakinanmu

Kegamanganmu

Menapaki tangga kehidupan

Dengan peluh

Dengan semangat

Dengan cinta



Kamu gantungkan anganmu dilangit

Badai yang datang

Kadang tenggelamkanmu ke dasar

Tapi,

Dirimu bangkit melejit menuju langit kmbali

Gelora dalam darahmu menderu bak ombak disamudera

Teruslah begitu

Hidup terus melangkah walo terkadang terjatuh



Buaian angin melenakan

Cipratan air menyadarkan

Teguh dipegang firman-Nya

Mari berjalan tak harus berlari

Berbarengan bergandengan



Mentari datang berganti gelap,

Sekejap terang kembali

Siklus



Segunung doa untuk mu kuselipkan antara doaku
Kamu tak sendiri